Berbeda dengan tempat makan bebek lainnya, di Ginyo bebeknya sudah ready to eat, berjejer di dekat pintu masuk. Kita bebas mengambil nasi - nasi putih, uduk, nasi merah-, lauk pauk -bebek cabe hijau, bebek sambel mercon, bebek kremes, ada juga menu ayam -goreng kremes dan bakar-. Di meja sebelahnya, disajikan lalapan, aneka urap, sayur dan sambal aneka rupa. Urutan diakhiri di kasir untuk order minum dan bayar.
Urusan rasa, bebek Ginyo tidak mengecewakan. Porsi bebeknya besar, dan renyah. Bebeknya sendiri sudah dibumbui, jadi sudah enak. Sambalnya baik yang hijau maupun sambal bawangnya, pedaaas. Cocok dengan selera Mr Karmi. Nasywa memilih ayam goreng kremes, yang juga gurih pas dengan bumbunya yang kuning. Di sini juga nemu krupuk Gendar, sejenis krupuk dari nasi yang digiling sedemikian rupa.
Sebagai penggemar bebek, Ginyo masuk urutan tempat makan bebek yang layak dicoba. Memang harganya sedikit di atas bebek lainnya. Tapi harga memang tidak pernah bohong kok!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar